Hay,… Selamat datang kembali di series belajar pemrograman C++.
Kalau sebelumnya kita sudah berkenalan dengan IDE (Intergrated Developer Enviroment), kali ini kita akan berkenalan dengan salah satu IDE C++, yaitu DEV-C++.
lalu apa itu DEV-C++,…?
Dev-C++ adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) C / C++ yang sudah dilengkapi dengan TDM-GCC Compiler (bagian dari GNU Compiler Collection / GCC).
Dev-C++ merupakan IDE gratis dan full featur yang didistribusikan dibawah lisensi GNU General Public License untuk pemrograman C dan C++.
IDE sendiri adalah Lembar kerja terpadu untuk pengembangan program.
Dev C++ dapat di gunakan:
- Menulis naskah program,
- Mengompilasi program (compile),
- Melakukan pengujian terhadap program (debugging),
- Mengaitkan objek dan library ke program (linkin),
- Menjalankan program (running).
Mengoperasikan DEV-C++
Download dan install DEV-C++ disini.
Setelah berhasil diinstall, jalankan DEV_C++ dengan cara klik tombol star, kemudian pilih all program, kemudian pilih Dev-C++, lalu klik Dev-C++.
jika sudah, maka akan muncul layar pembuka Dev-C++
Selanjutnya klik tombol close
jika sudah, anda akan disuguhi halaman utama dari layout Dev-C++
Langkah-langkah membuat file editor
Klik menu File -> New -> Project
kemudian pilih jenis project -> isi nama project -> klik tombol OK
Langkah-langkah Menjalankan Program
Dalam menjalankan program yang sudah di tulis ada beberapa cara:
a. Cara pertama: Tekan F9
b. Cara kedua: Klik Execute pada menubar, kemudian klik Compile
c. Cara ketiga: Tekan Ctrl + F10
Langkah-langkah Menyimpan File Editor
a. Klik menu File
b. Klik Save, kemudian muncul jendela, tulis nama file
c. Klik Save.
Langkah-langkah Keluar dari Dev-C++
a. Klik menu File
b. Klik exit
Penulisan Program Bahasa C++
Program Bahasa C++ tidak mengenal aturan penulisan di kolom tertentu, jadi bisa dimulai dari kolom manapun.
Namun demikian, untuk mempermudah pembacaan program dan untuk keperluan dokumentasi, sebaiknya penulisan bahasa C++ diatur sedemikian rupa sehingga mudah dan enak dibaca.
Contoh Program C++:
Output Program diatas:
Macam-Macam Komentar
Komentar adalah catatan atau dokumenasi yang ditulis oleh programmer untuk sebagai pengingat atau penjelasan ketika membaca sebuah baris kode.
Dalam bahasa C++ ada dua tanda yang dapat di gunakan untuk sebuah komentar:
- Yang pertama ada tanda yang di gunakan untuk komentar satu baris saja, untuk tanda komentar satu baris, menggunakan tanda dua garis miring //.
- Yang ke dua tanda yang di gunakan untuk komentar lebih dari satu baris. Sedangkan untuk komentar lebih dari satu bari, menggunakan tannda /*… */.
Perhatikan contoh berikut:
Kata – kata dalam sebuah komentar tidak akan dieksekusi oleh compiler.
Header dan Main Program
Header adalah tempat dimana kita akan memasukkan library yang ada pada C++ kedalam kode program.
Sedangkan main() sebagai blok program utama kita.
Jika anda melihat kode pada baris pertama terdapat kode #include <iostream>.
Tanda ‘#’ disebut preprocessor directive.
Preprocessor directive adalah perintah – perintah yang diberikan kepada compiler untuk melakukan definisi, misalnya untuk memasukkan file library, dan lain sebagainya.
Jika kita lihat program diatas kita akan memasukkan (include) library iostream ke dalam program.
iostream adalah header yang dibutuhkan untuk “kegiatan” input dan output.
Jika anda perhatikan kode program diatas, terdapat baris kode using namespace std;
Penggunaannya untuk memberitahukan kepada kompiler bahwa kita akan menggunakan semua fungsi, class atau file yang terdapat pada memori namespace std.
Kita tidak perlu mengetikan std::cout untuk mencetak output namun hanya cukup menggunakan fungsi cout saja, karena telah menggunakan using namespace std;.
Selanjuntya kode main() adalah blok program yang berfungsi sebagai badan sebuah alur kondingan atau disebut sebagai program utama yang ditulis antara kode { hingga }.
Berikut adalah contoh program c++ sederhana untuk menghitung keliling lingkaran:
Output Program diatas:
PENTING:
Penulisan dalam bahasa C++ bersifat case sensitive.
Pendeklarasian Variabel dan Konstanta
Untuk mendeklarasikan variabel yaitu dengan menuliskan tipe data terlebih dahulu kemudian diikuti nama variabel.
Dan berikut contohnya:
Sedangkan untuk mendeklarasikan variabel bernilai konstanta dengan menggunakan fungsi const diikuti tipe data, nama varibel, dan nilai/value. Contoh:
Anda tidak boleh menggunakan keyword c++ berikut ini sebagai nama identifier variabel maupun konstanta atau anda akan mendapat error.
Berikut reserved words di C++:
TIPS:
Tenang saja karena anda tidak perlu menghafalnya, tips untuk untuk anda dalam pemberian nama identifier selalu gunakan nama yang mudah anda ingat.
Dasar Input & Output (I/O)
Input adalah aktifitas pengguna dengan program komputer yang memungkinkan kita memberikan data kedalam program.
Misalnya dari keyboard, mouse, dll.
Output adalah aktifiktas program komputer untuk mengeluarkan data kepada pengguna.
Data tersebut dapat berupa text, file, gambar dan lain-lain.
Operasi Input dan Output dapat kita lakukan dengan menggunakan fungsi-fungsi yang berada pada Stream dan salah satunya ada pada library iostream.
Stream adalah nama umum untuk menampung aliran data (contoh : file, keyboard, mouse), maupun untuk keluaran (contoh : layar, printer).
Dalam C++ input berarti membaca dari stream & output berarti menulis ke stream.
Dalam pemrograman c++ kita akan sering menggunakan sintaks cout untuk menampilkan data ke alat output khususnya data berupa teks.
Untuk menggunakan keyword cout kita membutuhkan Insertion Operator:
yaitu 2 buah tanda lebih kecil << di antara keyword dengan ekspresi. Berikut contoh programnya:
Pada contoh kode diatas kita mendeklarasikan sebuah variabel bernama ‘selamat’ dengan tipe data string.
Kemudian kita mecetaknya dengan keyword cout.
Anda hanya perlu menulikan variabelnya setelah Insertion Operator.
Namun jika kita ingin langsung menampilakan sebaris kalimat (string), kita dapat menambahkan sepasang tanda petik dua di awal kalimat dan di akhir kalimat.
Berikut contoh programnya:
Seperti yang anda lihat kita hanya perlu membungkus teks didalam dua tanda kutip.
Jika fungsi cout kita gunakan untuk menampilkan output maka bisa ditebak bahwa fungsi cin akan kita gunakan untuk melakukan perintah input dasar text.
Untuk menggunakan keyword cin kita membutuhkan Extraction Operator dengan 2 buah tanda lebih dari >> yang diletakan di antara keyword cin dan memori.
Untuk itu, kita harus mendeklarasikan variabel terlebih dahulu.
Karena nantinya, data yang diberikan oleh pengguna dalam operasi pemasukan (input) akan disimpan di dalam memori variable yang telah kita deklarasikan.
Silahkan perhatikan baris kode berikut:
Dari contoh program diatas, kita telah mendeklarasikan variabel nama bertipe string.
Sedangkan cin untuk meyimpan nilai masukan dari pengguna ke variabel nama.
Lalu nilai/value dari variabel nama ditampilkan dengan menggunakan fungsi cout.